Menjelajahi tapak-tapak kaki yang pada nyatanya telah
sangat lelah melangkah, namun semangatnya masih terus berkobar menyemarakan
jejak-jejak sang penakluk puncak tinggi, berbukit dan berjurang. Naik gunung
salah satu hobinya dari sekian banyak hobi yang ingin capai sebelum seseorang
mempersuntingnya.
Alhamdulillah,
sebelum ke parung aku telah bertekad untuk naik gunung sinabung, gunung yang
tertinggi di sumatera utara dan juga masih aktif. Sudah berusaha untuk membuat
rencana menjelajahi alam Sumatera Utara yang penuh panorama itu dengan teman
kampus, namun alhasil setiap berencana pastinya akan gagal, bisa karena faktor
cuaca, kesibukan teman laki-laki yang sudah kerja dan lain sebagainya.
Walaupun aku merasa
kecewa dengan keputusan yang ada, tapi aku yakini bahwa ada jalan lain yang
lebih indah telah Alloh tuliskan untukku.
******************************
Mereview ke
belakang, pada saat kuliah dan masih dalam masa penelitian ada senior yang
diam-diam memperhatikan aku, selalu mengetahui apa yang aku kerjakan dari teman fb nya yang sudah dianggapnya adik dan
juga teman fb aku juga yang sudah ku anggap sebagai sahabat sendiri. Aku merasa
polos saja berhadapan dengan senior ku yang satu ini, namanya Rahman… aku
menganggap sebagai kakak kelas dan tak lebih dari itu. Ternyata rahman selalu
melirik sikapku dan tingkah lakuku sejak aku bergabung di forum Alumni
Islam SMA.
Pada saat aku
bergabung ke forum tersebut, aku belum mengenal dekat yang namanya laki-laki.
Maklumlah, aku agak menjaga diri dari yang namanya laki-laki, terbukti sejak
SD-SMA tidak ada teman laki-laki yang aku kenal dekat hanya sebatas teman
sekolah yang say hello, berdiskusi dan kerja sama dalam kelompok belajar tugas
yang diberikan guru.
Hari-hari itu pun
berlalu saja, rahman terpilih sebagai
ketua pada saat aku baru masuk forum alumni islam SMA itu. Sedangkan aku
sebagai anggota Departemen Dakwah Eksternal yang tugasnya adalah membuat
pengajian, mengelola pemateri untuk Pengajian Ahad Pagi (PAP) yang diadakan
setiap dua minggu sekali dan Pengajian Keputrian yang diadakan setiap Jum’at
setiap pekannya dan mentoring atau adanya kelompok kecil yang dioersiapkan
untuk mendukung adik-adik dalam fiqh, ibadah dan juga semangatnya agar tidak
terjerumus ke dalam pergaulan bebas yang sekarang ini lagi marak-maraknya
bergelantungan di kalangan anak SMA.
Forum alumni Islam
SMA ini di anggotakan oleh angkatan 2006-2003
masa keluar dari sekolah. Angkatan 2006 lah yang banyak karena masih
fresh graduate, sedangkan angkatan 2005 ada sekitar 3 orang itu pun jarang
kelihatan batang hidungnya.
*****************************
Tar, kapan selesai kuliahnya?, sms kak rahman pun masuk
ke inbox ku. Karena seringnya teman-teman kuliah, SMA, organisasi kampus yang
kadang menanyakan karena care, ada juga yang menyatakan sindiran karena
penelitianku yang terlalu lama, hingga hamper 1,5 tahun. Aku mengambil
konsentrasi Fisika Material dengan judul skripsi yan meengarah ke Kimia.
Kontan, aku harus belajar Kimia mulai dari yang paling awal. Hal itu sudah
sangat memusingkan bagiku, Karen harus belajar tentang ikatan, zat-zat kimia
yang akan aku gunakan harus ramah lingkungan. Cukup melelahkan karena proses
penelitian juga tidak selalu berhasil, sudah beberapa kali aku mengalami
kegagalan dalam eksperimen. Pertanyaan seperti itu sangat menyindir bagiku,
karena aku tak berfikir apa masksud dari pertanyaannya. Dan pertanyaannya
sering muncul ketika aku sedang membahas suatu program yang ingin aku
sharingkan ke kak rahmat, tapi kadang dalam candanya diselipkan pertanyaan yang sama lagi, “mau target
selesai kuliahnya kapan lagi, ntar ketuaan di kampus tuh?. Jawabku sinis, kapan
hatiku senang :p.
Kak rahman orangnya baik, lembut, berkaca mata, kulitnya
putih, tinggi dan kurus perawakannya dan sangat bisa bercerita di dunia
maya/paling aktif, sementara dunia nyata dia banyak diamnya. Dia lulus kuliah
sudah satu tahun, sebelumnya dia melamar pekerjaan di berbagai perusahaan BUMN
dan belum ada hasil yang pasti. Tapi, Alloh memberikan rezeki yang luar biasa
kepadanya akhirnya ia diterima di salah satu BUMN yang gajinya luar biasa
besar.
Sms pun sering meluncur ke inbox ku yang ujung-ujungnya
bertanya tentang pertanyaan yang mengarah kesana…
Hatiku berdekap kencang ketika pertnyaan itu selalu
mengutara kepadaku. Jujur aku sangat menginginkannya, namun ada beberapa hal
yang tidak aku sukai yaitu….dia tidak bias tegas dalam mengambil keputusan dan
dia juga tidak memiliki hafalan yang telah aku targetkan yaitu minimal 2 juz
serta kata teman-teman bacaan Aal-qur’annya juga tidak begitu bagus. Namun,
dalam segi yang lain aku sebenarnya ingin menerimanya karena dia adalah
tippikal aku banget yaitu pria berkaca mata hehe…., agak lucu juga kalau
diingat.
Beberapa bulan
kemudian aku mendengar kabar bahwa dirinya akan menyempurnaan separuh jiwanya.
Aku merasa sedih dan satu sisi juga bahagia, sedih karena aku tidak bias menerimanya dan sampai saat
ini aku masih sendiri dan senang karena melihat dia telah menemukan wanita lain
yang mudah-mudahan bisa membahagiakan
hidupnya. Pada saat pernikahannya aku datang dengan dua orang temanku yang lain,
pada saat itu ada perasaan sedih dan cemburu melihat ada orang perempuan yang
cantik dan tersenyum bahagia disampingnya, namun aku selalu berdo’a kepada sang
Maha pemilik cinta bahwa ia telah mengariskan pasangan-pasangannya
masing-masing.
0 Komentar